MENCARI HAKIKAT SEORANG INSAN

MENCARI HAKIKAT SEORANG INSAN

Rabu, 23 Disember 2009

MALAM PERTAMA

Satu hal sebagai bahan renungan Kita...Tuk merenungkan indahnya malam pertamaTapi bukan malam penuh kenikmatan duniawi semataBukan malam pertama masuk ke peraduan Adam Dan HawaJustru malam pertama perkawinan kita dengan Sang MautSebuah malam yang meninggalkan isak tangis sanak saudaraHari itu...mempelai sangat dimanjakanMandipun...harus dimandikanSeluruh badan Kita terbuka....Tak ada sehelai benangpun menutupinya. .Tak ada sedikitpun rasa malu...Seluruh badan digosok dan dibersihkanKotoran dari lubang hidung dan anus dikeluarkanBahkan lubang-lubang itupun ditutupi kapas putih...Itulah sosok Kita....Itulah jasad Kita waktu ituSetelah dimandikan.. ,Kitapun kan dipakaikan gaun cantik berwarna putihKain itu ...jarang orang memakainya..Karena sangat terkenal bernama KafanWewangian ditaburkan kebaju Kita...Bagian kepala..,badan. .., dan kaki diikatkanTataplah.... tataplah. ..itulah wajah KitaKeranda pelaminan... langsung disiapkanPengantin bersanding sendirian...Mempelai diarak keliling kampung yang dihadiri tetanggaMenuju istana keabadian sebagai simbol asal usulKita diiringi langkah gontai seluruh keluargaSerta rasa haru para handai taulanGamelan syahdu bersyairkan adzan dan kalimah DzikirAkad nikahnya bacaan talkin....Berwalikan liang lahat..Saksi-saksinya nisan-nisan.. . yang tlah tiba duluanSiraman air mawar.. pengantar akhir kerinduan

Tiada ulasan:

Catat Ulasan