MENCARI HAKIKAT SEORANG INSAN

MENCARI HAKIKAT SEORANG INSAN

Selasa, 23 Februari 2010

PINTU KESABARAN

"Pintu terdekat dengan pintuKu adalah pintu kesabaran'demikianlah kata Tuhan kepadaku,"tiada pintu lagi antaraKu dan antaranya,dan pintu-pintu lain berada dibelakang pintu sabar,setaip pintu satu hijab dan pintu kesabaran tidaklah berhijab maka hendaklah engkau iqamah didalamnya.
"Engkau menginginkan Tuhanmu"......?

"Hendaklah engkau memandang kepadaNya dan bersabarlah,hingga Dia mendahlui!

Engkau menginginkan Tuhanmu".......?

Hendaklah engkau memandang kepadaNya dengan penuh kekhusyukan,sampai Dia mengajakmu!

Tutur Tuhan kepadaku: "Bila engkau menjadi seorang yang mulia dengan kesabaran atasKu dan kesabaran atasKu itu menjadikan engkau mulia ;kerana sesungguhnya engkau telah berdiri di'gerbang kesabaran",berarti engkau berdiri di kemulian,maka ucaplah kalimat-kalimat pintu kesabaran.

Dan kataNya "kalimat-kalimat pintu kesabaran ialah "Ya Tuhanku! Engkaulah yang berkuasa berbuat sesuatu".

*********************************************
Ia telah mendatangi hambaNya dengan suruhan :"Hendaklah engkau mengerjakan sesuatu ini dan itu",Ia mendatangi hambaNya dengan membawa hijab agar hambaNya tidak melihat amal perbuatannya!....(hingga membayangkan pada sihamba ,bahawa Dialah yang beramal).

Ia pula menguji.

ia pula mencuba

Hamba itu telah termakan fitnah oleh amal perbuatannya (dan terkhayal bahawa Dialah yang mengatur segala urusan dan melaksanakannya)

Lalu apa yang yang dikerjakan oleh sihamba itu?

Ia harus bersabar demi Tuhannya ia harus bersabar dengan Tuhannya hingga tiba saatnya"keyakinan mendatanginya(itulah saat tibanya kematian dan teungkaplah tabir hijab).

Bila ia diserang dengan hayunan pedang hendaklah ia maju menghadapinya(Allah berfirman tentang pejuang-pejuang Badar,antara kaum muslimin dan kuffar)


فَلَمْتَقْتُلُوهُمْوَلَكِنَّاللّهَ قَتَلَهُمْوَمَارَمَيْتَإِذْرَمَيْتَ وَلَكِنَّاللّهَرَمَىوَلِيُبْلِيَالْمُؤْمِنِينَمِنْهُبَلاءحَسَناًإِنَّ اللّهَسَمِيعٌعَلِيمٌ

Maka (yang sebenarnya) bukan kamu yang membunuh mereka, akan tetapi Allahlah yang membunuh mereka, dan bukan kamu yang melempar ketika kamu melempar, tetapi Allah-lah yang melempar. (Allah berbuat demikian untuk membinasakan mereka) dan untuk memberi kemenangan kepada orang-orang mukmin, dengan kemenangan yang baik. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
(QS. 8:17) ::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

maka inilah ungkapan hakikat,dialah yang membunuh kuffar itu...satu persamaan yang terjadi pada zahirnya....kaum muslimain telah bersabar penuh ketabahan gigih mempertahankan mereka diserang oleh pedang mereka,malahan mereka maju dan tetap melakukan perlawanan..(Inilah kunci pembuka pintu dan pembuka rumusan teka-teki.)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan